 |
|---|
Dalam pabrik-pabrik industri, peralatan CCTV dapat digunakan untuk mengamati bagian-bagian dari sebuah proses dari sebuah ruang kontrol pusat, misalnya ketika lingkungan tidak cocok untuk manusia. Sistem CCTV dapat beroperasi secara terus menerus atau hanya diperlukan untuk memantau suatu peristiwa tertentu. Sebuah bentuk yang lebih maju dari CCTV, memanfaatkan perekam video digital (DVR), menyediakan rekaman untuk mungkin bertahun-tahun, dengan berbagai pilihan kualitas dan kinerja dan fitur tambahan (seperti gerak-deteksi dan peringatan email). Baru-baru ini, kamera CCTV berbasis IP desentralisasi, beberapa dilengkapi dengan sensor megapiksel, mendukung rekaman langsung ke jaringan-attached storageperangkat, atau flash internal untuk benar-benar berdiri sendiri operasi. Pengawasan dari CCTV menggunakan publik sangat umum di banyak daerah di sekitar dunia termasuk Inggris , di mana terdapat kamera dilaporkan lebih per orang daripada di negara lain di dunia. Ada dan di tempat lain, penggunaannya meningkat telah memicu perdebatan tentang keamanan terhadap privasi.
Sejarah
Sistem CCTV pertama dipasang oleh Siemens AG di Uji Berdiri VII di Peenemünde , Jerman pada tahun 1942, untuk mengamati peluncuran roket V-2. The mencatat insinyur Jerman Walter Bruch bertanggung jawab untuk desain teknologi dan instalasi sistem .
Di AS pertama sistem televisi sirkuit tertutup komersial menjadi tersedia pada tahun 1949, yang disebut Vericon. Sangat sedikit yang diketahui tentang Vericon kecuali itu diiklankan sebagai tidak memerlukan izin pemerintah.
Sistem perekaman CCTV masih sering digunakan di tempat peluncuran modern untuk merekam penerbangan dari roket, untuk menemukan kemungkinan penyebab kerusakan, [ sementara roket yang lebih besar sering dilengkapi dengan CCTV yang memungkinkan gambar pemisahan tahap untuk menjadi ditransmisikan kembali ke bumi oleh radio link.
Sejarah CCTV di Amerika Serikat bervariasi dari yang dari Inggris. Salah satu penampilan pertama adalah pada tahun 1973 di Times Square di New York City . The NYPD diinstal itu dalam rangka untuk mencegah kejahatan yang terjadi di daerah namun tingkat kejahatan tampaknya tidak turun banyak karena kamera. Namun demikian, selama tahun 1980 video surveillance mulai menyebar ke seluruh negeri khusus menargetkan area publik. Hal itu terlihat sebagai cara yang lebih murah untuk mencegah kejahatan dibandingkan dengan meningkatkan ukuran dari departemen kepolisian. Beberapa bisnis juga, terutama mereka yang rentan terhadap pencurian, mulai menggunakan video surveillance.
Selama 1990 digital multiplexing , yang memungkinkan untuk beberapa kamera sekaligus untuk merekam, dan memperkenalkan selang waktu dan gerak hanya rekaman, meningkatkan penggunaan CCTV di seluruh negeri dan meningkatkan penghematan waktu dan uang. Dari pertengahan 1990-an pada, departemen kepolisian di seluruh negeri diinstal peningkatan jumlah kamera di berbagai ruang publik termasuk proyek perumahan, sekolah dan departemen taman umum. Setelah serangan 11 September , penggunaan video surveillance telah menjadi umum kejadian di negara itu untuk mencegah serangan teroris di masa depan.
Pada bulan September 1968, Olean, New York adalah kota pertama di Amerika Serikat untuk menginstal kamera video sepanjang jalan bisnis utama dalam upaya untuk memerangi kejahatan.
CCTV kemudian menjadi sangat umum di bank dan toko untuk mencegah pencurian, dengan merekam bukti kegiatan kriminal. Mereka digunakan lebih lanjut dipopulerkan konsep. Tempat pertama yang menggunakan CCTV di Inggris adalah Raja Lynn , Norfolk.
Dalam beberapa dekade terakhir, terutama dengan ketakutan kejahatan umum berkembang pada 1990-an dan 2000-an, penggunaan ruang publik kamera pengintai telah diambil dari, terutama di beberapa negara seperti Inggris .
 Hb){kind=link}